Dzaki melihat iklan yogurt di televisi kemudian mendatangi Ibunya di dapur sembari meminta untuk dibelikan yogurt rasa strawberry. Ibunya menengok sambil berkata, "Kamu kan masih kecil. Perutmu belum kuat."
Pola pandang atas masih muda-nya perut dan lambung si kecil, mendorong kebanyakan orangtua untuk memilah-milih asupan makanan apa yang dipandang kurang baik untuk sang buah hati. Yogurt, salah satunya. Dipersepsi sebagai makanan dengan tingkat keasaman tinggi karena rasanya, orangtua pun cenderung takut akan efek sakit perut yang akan terjadi. Benarkah demikian?
Pada dasarnya komposisi yogurt itu tidak jauh dari susu. Pun khasiatnya sama, bahkan lebih! Sehingga yogurt dapat diberikan bagi anak-anak. Yogurt memberikan fungsi penting bagi anak-anak, yaitu:
* Menjaga kesehatan saluran pencernaan
Laktosa dalam yogurt telah dipecah oleh bakteri baik Lactobacillus bulgaricus sehingga mudah diserap tubuh dan aman untuk lambung si kecil. Saluran cerna pun terjaga dengan sangat baik! Juga, flora usus pengkonsumsi yogurt terbukti akan menjadi tempat tinggal yang meresahkan bagi kuman. Dengan demikian, kuman-kuman penyebab beberapa penyakit seperti tipus dan muntaber tidak akan bisa tumbuh.
* Menetralisir antibiotik
Saat si kecil diberi obat antibiotik ketika sakit, kadang obat tersebut tidak memandang kuman mana yang perlu dimatikan dan mana yang harus dipelihara,sehingga saat minum antibiotic, kuman yang baik juga mati. Yogurt mampu menetralisir efek samping antibiotik tersebut,sehingga menjaga bakteri baik tetap hidup,
Penting untuk dimengerti bahwa konsumsi yogurt sebaiknya menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan diajarkan sejak dini. Anak-anak yang mengonsumsi yogurt secara teratur memiliki daya tahan tubuh yang tinggi. Alergi, yang biasa menyerang bahkan dapat berkurang gejalanya. Dengan pilihan yogurt yang makin varian, dimulai dari kelembutan, rasa dan potongan buah didalamnya mampu menjadikan acara makan yogurt sebagai bagian yang fun dan menyehatkan bagi si kecil. Tumbuh kembang lebih baik, berawal dari pencernaan yang baik juga.
disadur dari:
www.milkuat.co.id
www.info-sehat.com
www.kompas.com
Laktosa dalam yogurt telah dipecah oleh bakteri baik Lactobacillus bulgaricus sehingga mudah diserap tubuh dan aman untuk lambung si kecil. Saluran cerna pun terjaga dengan sangat baik! Juga, flora usus pengkonsumsi yogurt terbukti akan menjadi tempat tinggal yang meresahkan bagi kuman. Dengan demikian, kuman-kuman penyebab beberapa penyakit seperti tipus dan muntaber tidak akan bisa tumbuh.
* Menetralisir antibiotik
Saat si kecil diberi obat antibiotik ketika sakit, kadang obat tersebut tidak memandang kuman mana yang perlu dimatikan dan mana yang harus dipelihara,sehingga saat minum antibiotic, kuman yang baik juga mati. Yogurt mampu menetralisir efek samping antibiotik tersebut,sehingga menjaga bakteri baik tetap hidup,
Penting untuk dimengerti bahwa konsumsi yogurt sebaiknya menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan diajarkan sejak dini. Anak-anak yang mengonsumsi yogurt secara teratur memiliki daya tahan tubuh yang tinggi. Alergi, yang biasa menyerang bahkan dapat berkurang gejalanya. Dengan pilihan yogurt yang makin varian, dimulai dari kelembutan, rasa dan potongan buah didalamnya mampu menjadikan acara makan yogurt sebagai bagian yang fun dan menyehatkan bagi si kecil. Tumbuh kembang lebih baik, berawal dari pencernaan yang baik juga.
disadur dari:
www.milkuat.co.id
www.info-sehat.com
www.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar